Sabtu, 22 September 2012

Mengapa Asap Mematikan Manusia

Apa yang kalian ketahui tentang rokok ? kebanyakan orang, mempersepsikan bahwa rokok merupakan benda berupa zat adiktif yang berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah yang jelas wajib mereka nikmati bagi para penghisap sejatinya. Dalam Era Globalisasi yang telah mendunia ini sehingga semakin maju pesat Ilmu pengetahuan dan Teknologi (IPTEK), mengubah dunia yang seharusnya di manfaatkan untuk kegiatan yang berguna, sehingga dapat menimbulkan keuntungan bagi orang lain yang berada di sekitar nya telah di salah gunakan bagi para penggunanya. Semakin banyak  perokok yang dengan santai dan tenang menghisap serta menghembuskan asap rokok yang menurut mereka itu sebuah kenikmatan, namun apakah mereka mengingat dan memperdulikan kesehatan diri nya serta orang lain yang berada di sekitar lingkungan nya ? terlihat jelas bahwa rokok telah menjadi santapan wajib untuk setiap hari nya, entah itu dalam kegiatan senggang atau pun kegiatan padat sekalipun mereka merokok. Lebih nikmat lagi ketika seorang perokok menghisap zat adiktif yang berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah itu seusai mereka menyantap makanan.
Bagi kebanyakan perokok sejati, rokok merupakan sebuah dissert setelah mereka menyantap makanannya baik itu sarapan pagi, makan siang, ataupun saat makan malam. Istilah modern nya adalah “kalau engga merokok itu engga gaul sebelum dicoba”. Namun satu hisapan yang telah mereka hirup dan masuk ke dalam paru-paru mereka telah membunuh dan menghancurkan tubuh bugar mereka secara perlahan. Paru-paru seorang perokok aktif amat sangat berbeda dengan mereka yang bukan seorang perokok. Tidak hanya merugikan diri mereka sendiri tetapi orang lain yang berada dan secara tidak sengaja telah menghirup asap rokok yang mereka hembuskan itu. Namun, apakah mereka perduli akan hal itu ? berapa banyak uang yang telah terbuang hanya untuk membeli satu batang atau satu bungkus rokok dan mereka nikmati. Tanpa memperdulikan efek apa yang akan terjadi suatu saat nanti pada kesehatan mereka.
Tidak Laki-laki ataupun Perempuan yang telah terbuai akan kenikmatan rokok tersebut. Merokok merupakan sebuah kegiatan yang hanya membuang waktu dengan sia-sia. Mungkin bagi mereka merokok adalah suatu kenikmatan tersendiri yang mereka jalani setiap harinya. Akan tetapi, merokok dapat menimbulkan penyakit berbahaya yang tanpa disadari telah menggerogoti tubuh mereka secara perlahan. Seperti Kanker mulut, kanker hati, jantung, paru-paru dan sebagainya. Bagi perempuan dapat membahayakan rahim serta payudara mereka serta penyakit dalam lainnya. Begitu banyak penyakit berbahaya dan mengerikan yang ditimbulkan akibat merokok. Dengan santai mereka melalaikan penyakit-penyakit berbahaya tersebut, dengan sengaja meneruskan kegiatan sehari-hari mereka dalam hal merokok.
Sebenarnya banyak sekali kegiatan bermanfaat yang dapat dilakukan dalam waktu senggang selain merokok yang hanya merusak tubuh kita serta dapat merugikan orang lain juga tentunya. Tidak sedikit perokok yang berhasil untuk berhenti merokok, dan telah terlihat dalam setiap hari nya, perokok tidak hanya berasal dari kalangan orang dewasa saja. Kini remaja dan anak-anak telah berbaur dengan zat adiktif itu. Kategori remaja yang masih sangat muda, berani untuk menghisap rokok tersebut. Kemudian rokok juga telah terbukti mempengaruhi anak-anak yang usia nya di bawah 10 tahun. Hal itu sangat tidak wajar dan tidak diperbolehkan, karena dapat merugikan kesehatan mereka dan juga tentu pola berfikir nya untuk masa mendatang kelak.
Padahal, seusia mereka yang mereka jalani adalah bermain ceria dengan teman sebaya mereka serta menjalani aktifitas yang berguna bagi diri nya serta orang lain. Terbukti bahwa balita pun dapat menghisap putung rokok tersebut, mungkin memang hal ini dianggap lucu, tetapi hal itu merupakan suatu yang membahayakan bagi kesehatan si balita sendiri. Para orang tua hanya dapat tertawa dan menyebut itu dengan “kebiasaan”, namun, tentu saja merokok sangat merusak dan membahayakan bagi jiwa si balita. Perlu tindakan tegas dari orang terdekat untuk menghentikan nya. Selain usia balita, usia anak-anak pun telah melakukan tindakan yang sama. Dengan penuh gaya dan percaya diri usia anak-anak yang duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) juga telah mahir dalam menghisap zat adiktikf ini. Mereka pun belum mengetahui apa yang akan mereka rasakan di masa mendatang jika mereka tidak menghentikan aktifitas merokok tersebut.
Dapat kita lihat dalam kehidupan kita sehari-hari bahwa usia di bawah 10 tahun dengan percaya diri mereka menghisap rokok di depan orang-orang yang melihat nya. Kegiatan merokok ini, mungkin sudah biasa di mata mereka, akan  tetapi bagi masyarakat yang berada di sekitar mereka, merokok merupakan hal risih yang dirasakan. Kegiatan yang seharusnya mereka warnai dengan keceriaan dengan bermain bersama teman-teman sebaya mereka dan belajar telah mereka rusak secara perlahan hanya untuk mengutamakan kepentingan style masa kini, agar orang lain menganggap dan melihat bahwa anak seusia mereka telah mahir dalam menghisap zat adiktif ini. Namun itu semua merupakan hal yang salah untuk dikatakan.
Beranjak pada perokok usia remaja, yang berusia diatas 10 tahun. Dalam masa ini memang seseorang sedang getol-getol nya untuk mencari jati diri mereka yang dapat terpengaruh oleh pergaulan yang bukan dalam kategori usia mereka. Telah terlihat jelas bahwa lingkungan lah yang dapat mempengaruhi kestabilan emosi dan psikologis mereka. Dan dalam usia ini beberapa remaja hanya ingin dan menurut dengan semua perilaku dan perkataan teman-teman di sekitar mereka. Semakin mudah remaja yang berperilaku nakal dan bebas dalam mempengaruhi seorang remaja yang awalnya bersikap cuek dan penurut berubah menjadi remaja yang memiliki perilaku bebas. Entah itu merokok, seks bebas (free sex), minum-minuman keras, narkoba, dan melakukan tindakan penyimpangan sosial lain nya.
Contoh kasus nyata yang datang dari dalam keluarga saya sendiri, saat kakek tercintaku meninggal akibat penyakit yang di deritanya yaitu komplikasi antara penyakit kanker hati dan kanker empedu, walau memang ajal nya yang telah datang, jelas memang beliau adalah seorang perokok berat dari usia muda nya. Telah terlihat jelas bahwa seorang perokok berat dan aktif dapat lebih mudah untuk terserang berbagai macam penyakit berbahaya dibandingkan dengan perokok pasif. Terlebih lagi zaman sekarang pola hidup yang bergantung pada makanan siap saji (fast food) yang sangat mendukung untuk di santap dan memicu datangnya berbagai macam penyakit. Pola hidup yang serba instan semakin mudah untuk masuk nya penyakit ke dalam tubuh khusus nya penyakit yang berbahya bagi seorang perokok.
Untuk itu seharusnya para perokok menyadari bagaimana rugi nya mereka membuang waktu mereka hanya untuk merokok. Banyak sekali berbagai macam cara untuk berhenti merokok bagi perokok aktif, yaitu seperti mengalihkan aktifitas merokok itu dengan berolahraga secara teratur serta menjaga pola makan dengan baik seperti mengutamakan 4 sehat 5 sempurna. Akan tetapi yang sangat utama adalah untuk berhenti merokok, semua itu kembali lagi kepada individu masing-masing yang berniat dari hati mereka untuk menghentikan nya. Apakah MAU menyesal di masa mendatang ? jangan pernah sia-sia kan hidupmu hanya untuk kenikmatan yang tidak berguna. Mulai sekarang marilah kita ciptakan lingkungan bebas dari rokok, agar terhindar dari penyakit berbahaya dan tentunya juga tidak membahayakan orang lian di sekitar kita. Mari jalani dan ciptakan pola hidup sehat mulai saat ini. !!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar